6 FINALIS HAFIZ INDONESIA 2016

Hafiz Indonesia? Saya langsung teringat dengan Farid yang ketika membaca Alquran terlihat khusyuk padahal biasanya sangat aktif. Kemudian ada Hilya yang bacaan qurannya baik dan makhrarijulnya baik, lalu ada Aza yang ketika membacakan ayat-ayatNya memiliki suara dan irama yang indah, ada juga Musa yang 5.5 tahun sudah hafal seluruh Alquran.

6 Finalis 2016 dan ada Hilya, Fuadi dan Aza. Yeayyy :)

Lalu bagaimana dengan tahun ini? Tahun ini beruntung saya bisa mengikuti acara Hafiz Indonesia sejak awal. Alhamdulillah.
Acara Hafiz Indonesia di RCTI membuat saya senang karena selain bisa melihat anak-anak yang kualitas hafalannya juga bagus, daya ingat yang kuat karena penempatan ayat ayat yang mereka ingat, tentu bisa menjadi teladan bagi anak-anak lain yang mungkin belum tahu harus mengidolakan siapa.



Masyita subhanallah
Beberapa waktu lalu sebelum finalis akhirnya menjadi 6 besar, ada Masyita usia 8 tahun berasal dari Makassar yang memiliki keterbatasan fisik namun memiliki suara yang indah ketika membaca. Yang patut diacungi jempol adalah Masyita tidak sulit menghafal Alquran meski hanya mendengar saja dari murattal. Dengan begitu Masyita bisa hafal. Subhanallah. Padahal bagi kita harus melihat mushaf dulu, mencerna baru bisa. Sungguh Allah Swt.menciptakan kelebihan pada mereka yang sekilas terlihat memiliki kekurangan.

BACA JUGA: KAJIAN KAMIS PAGI BERSAMA ALVIN HAFIDZ INDONESIA

Saya akan bercerita mengenai ke 6 finalis Hafiz Indonesia. Enam besar ini tidak terlihat siapa yang benar-benar kelihatan siapa yang nantinya akan juara. Semua terlihat hebat-hebat.
Aidah dari Solok Selatan 

Unaisa dari Yogyakarta
Ajanaken dari Deli Serdang

Dari 6 finalis ada Aidah berasal dari Solok Selatan, Unaisa berasal dari Yogyakarta, Ajanaken berasal dari Deli Serdang, Ahsani dari Karawang, Fawwaz dari Sidoarjo dan Desofwa dari Ciamis.

Keenamnya memiliki kelebihan masing-masing. Sekilas mirip antara De sofwa, Aidah dan Unaisa. Hehe. Tapi lama-lama terlihat beda.

Unaisa indah saat melantunkan ayat-ayat. Aida tampak tenang ketika melantunkan Al Quran, De sofwa pun sama. De sofwa mendapat pin faiz dan mendapat nilai tertinggi di Hafiz Indonesia. Ajanaken pernah mendapat juga pin faiz dan pandai dalam menulis ayat Alquran ketika ada uji tanding menulis ayat. Ahsani dan Fawwaz juga pernah mendapatkan pin faiz.

Fawwaz

Fawwaz berasal Sidoarjo telah hafal 26 juz Al Quran dan pandai menyanyikan lagu anak-anak dengan versi Bahasa Arab. Pernah Fawwaz menyanyi lagu Balonku dengan bahasa Arab, kemudian pandai menyanyikan lagu Indonesia Pusaka dengan Bahasa Arab.

Mengapa Fawwaz pandai Bahasa Arab? Itu karena Fawwaz pernah belajar di markas penghafal quran Tabarak di Mesir selama 3 tahun. Fawwaz menjadi satu-satunya anak Indonesia yang bisa belajar disana. Wow subhanallah, ya!

Saat uji tanding di Hafiz Indonesia, Fawwaz pernah menangis saat juri menanyakan tajwid hingga mendetail. Sebenarnya Fawwaz tak melakukan kesalahan. Bahkan Fawwaz bisa melabas semua pertanyaan Syekh Ali Jaber dengan benar, tapi mungkin karena saking tegangnya, Fawwaz pun tak bisa menahan untuk menangis.

Luar biasanya, Fawwaz menjadi favorit versi Instagram dan mendapat like hingga 6000, dibandingkan dengan 5 finalis lain. Wow!

Ahsani dari Karawang
Finalis lain, yakni Ahsani berusia 10 tahun berasal dari Karawang telah menyelesaikan hafalan 30 juz sejak usia 6 tahun 10 bulan. Ahsani menghafal Alquran dengan cara mendengarkan murattal sambil menyimak mushaf. Ahsani juga mengidolakan Dr. Zakir Naik. Ahsani yang polos dan lugu, terkadang kurang memanjangkan bacaan di akhir ayat yang seharusnya sukun. Penampilannya tadi saat diuji oleh 3 imam masjid Istiqlal sedang kurang fit. Mungkin karema hal tersebut Ahsani tampil kurang prima.
Perolehan akumulasi tiap peserta jadi background :)
Yang terakhir, De Sofwa berusia 10 tahun asal Ciamis, telah hafiz 10 juz Alquran. Ternyata, De Sofwa bersaudara dengan Abiw, Ibaw dan juga Neneng yang pernah menjadi Finalis Hafiz Indonesia tahun-tahun sebelumnya. Kalau mengikuti Hafiz Indonesia sebelumnya tentu kenal dengan Abiw (Hafiz Indonesia 2014) dan sepupunya Ibaw dan Neneng (Hafiz Indonesia 2015).

De Sofwa mendapat pin faiz ke 2 kalinya dan mendapat uang senilai 1 juta. Selamat ya! :)
Mereka berasal dari keluarga pesantren Miftahul Huda II, yang setiap tahun menjadi peserta di Hafiz Indonesia. Subhanallah ya. Istimewanya lagi, De Sofwa mempunyai pengasuh (Teh Ucu) yang mendampinginya belajar menghafal quran setiap hari. Mungkin hal itulah yang membuat De Sofwa tampil selalu baik dengan hafalannya. Subhanallah. Mudah-mudahan De Sofwa bisa terus jadi juara di Hafiz Indonesia, ya! Aamiin. Semangat 6 besar Hafiz Indonesia!

Note:
Alhamdulillah sehari sebelum lebaran pengumuman 3 besar hafiz indonesia dengan tantangan shalat hari raya idul fitri dan bacaannya menghasilkan 3 juara, yakni..
juara  pertama Ahsani
juara kedua De Sofwa
juara ketiga Unaisa


Setelah sebelumnya mengeliminasi
juara keempat Ajanaken
juara kelima Aida
juara keenam Fawwaz


Selamat kepada adik adik semua yaaa..


No comments