Pengalaman Membuat Akta Kelahiran Bayi Baru Lahir di Kota Bandung

Layanan Disdukcapil Bandung

Alhamdulillah, pagi hari itu, Rabu cuaca sedang bersahabat. Sejak beberapa hari yang lalu, hujan turun lebat di Bandung. Suasana pagi tidak gelap, tidak juga terang, saya sudah tiba di Disdukcapil Bandung.

Itu sudah kali kedua saya ke Disdukcapil Bandung. Pertama, saat ambil form surat kelahiran dan kedua, saat sudah menyiapkan semua berkas untuk akta kelahiran.

Ya, sekarang semua prosedur buat akta dan layanan pendaftaran penduduk, juga pencatatan sipil, semua sekarang diurus sendiri, tidak dapat dikuasakan.

Zaman pas anak pertama karena belum tahu prosedur dan banyak yang recommended bayar, juga saat itu abis operasi sc karena masih sarakit, akhirnya bayar 250 ribu, tinggal nunggu jadi. Sekarang sudah tidak bisa lagi. Ya, dipikir-pikir bagus juga sih, jadi gak perlu ngerogoh kocek.

Di disdukcapil sudah banyak orang mengantri. Banyak juga fasilitas yang ada di Disdukcapil. Selain melayani segala pencatatan sipil dan pendaftaran penduduk. Disana banyak mobil Mepeling yang terparkir. Biasa beroperasi di waktu-waktu tertentu.


Di Disdukcapil Bandung juga ada ruang Laktasi bagi ibu menyusui. Saat kesana, ruangannya bersih, nyaman, saya suka. Ada juga ruang bermain untuk anak.

Jadwal Pelayanan
Jadwal pelayanan disdukcapil bandung

Di Disdukcapil jam kerja dari hari Senin s.d Jumat, hari Sabtu dan Minggu libur. Yang unik di Disdukcapil Bandung. Gak selang lama, setelah saya tiba di Disdukcapil bareng Adzki, kami diberitahukan petugas disduk untuk berhenti sejenak dalam semua aktivitas, dan berdiri, bersiap untuk senam ditemani musik dari sound sistem.

Durasi 3 menit itu ada setiap harinya jadi meringankan sejenak dari segala aktivitas. Tubuh jadi sehat juga.

Dan kalau dilihat-lihat, peserta yang antri pertama-tama itu dapat bingkisan kotak setelah dapat pelayanan dari Disdukcapil. Sayang saya gak dapat karena dapat nomor antriannya bontot, 118. Hihi.

Syarat buat akta kelahiran bayi. 
Setelah form dari Disdukcapil diisi, kemudian bawa semua persyaratan dari mulai:
- KK baru yang sudah difotokopi,
- Foto kopi KTP istri dan suami,
- foto kopi saksi (2 orang)
- buku nikah di fotokopi lengkap satu buku,
- surat keterangan lahir dari RS/bidan
- form dari disdukcapil yang sudah di tanda tangan dan diberi cap di kelurahan.
Semua persyaratan disimpan dalam map kuning.
Form ini yang nantinya dicap dan di ttd di kelurahan
Sehari sebelumnya saya sudah sms untuk daftar ke Disdukcapil Bandung untuk dapat nomor antrian.
Format smsnya:
NAMADEPANANAK#NIK#AKTA_KELAHIRAN kirim kr 0822 1155 8850

Saya sms nya jam 13.00, dapat jawaban jam 15.00, dapat nomor antrian B118. Alhamdulillah dilayani jam 11-an dan kata Mbaknya akta bisa diambil sore jam 16.00 di bagian informasi. Akhirnya saya pun pulang dulu, baru sorenya ke Disdukcapil lagi.

Resi pengambilan akta kelahiran

Jam 15.30-an setelah shalat ashar, saya berangkat pakai gojek ke Disduk. Karena baru saja hujan, rada susah cari gojek. Udah 2x dicancel. Akhirnya dapat juga.

Hujan memberi kesegaran sehingga tanah terasa segar, dan tanah aspal tidak gersang. Jam 16.00 saya sudah tiba di Disdukcapil dan di bagian informasi. Jangan lupa bawa resinya. Gak nunggu lama, akta pun bisa diambil. Alhamdulillah terbayar sudah lelah ngurusin akta dede Adzki.

Alhamdulillah udah selesai 😊


Di Disdukcapil Bandung, selain mengurusi akta kelahiran, juga melayani yang lainnya, yakni:
1. Akta kematian dan pelaporan kematian
2. Akta pengesahan anak
3. Kutipan kedua
4. Perubahan nama
5. Akta perkawinan
6. Akta perceraian
7. Akta pengakuan anak
8. Akta pengangkatan anak
9. Kewarganegaraan
Semua pelayanan pencatatan sipil gratis.

Layanan pendaftaran penduduk
1. Kartu keluarga
2. KTP elektronik
3. Pindah datang ke kota Bandung
4. Pindah keluar kota Bandung
5. Kartu identitas anak
Semua pelayanan pendaftaran penduduk gratis.

Prosedur mau buat akta kelahiran
1. Bikin KK baru dulu

  • Pergi ke RT minta surat pengantar. Nanti di RT diberi form KK yang harus diisi. Nama bayi yang mau dimasukkan pastikan sudah betul karena akta akan mengacu KK. 
  • Ke RW minta pengantar 
  • Ke Kelurahan (kasih isian form KK nya) dan nama bayi yang mau dibuat aktanya. Kalau bisa jangan salah karena akta ngikutin ke KK. Ingat, ya. Yang disertakan KK, foto kopi KTP suami dan istri, surat lahir dari bidan. 
  • Diserahkan ke kecamatan. 

Pada saat di kecamatan, nanti ada kertas catatan tanggal kembali untuk mengambil KK yang sudah diperbarui. Saya waktu itu diberi tahu kesana lagi 3 minggu.

KK baru bisa diambil diwakilkan oleh orang lain di KK 
Saya pun kesana 1 bulan kemudian, tapi KK belum jadi juga. Akhirnya sudah hampir 3 kali bulak balik belum jadi juga. Karena saya bawa bayi bulak-balik dan PP dari Cileunyi - Bandung, saya pun bertanya "Apa mengambil KK barunya bisa diwakilkan?" kata ibunya alhamdulillah bisa. Jadi waktu itu adek saya yang kembar yang ambil. dengan drama 3x bulak balik.

Oiya kalau di KK baru ada yang salah, minta dibetulkan lagi, tapi prosesnya memang agak lama lagi.

cara mendaftar sms untuk layanan Disdukcapil bandung
Sekian pengalaman membuat akta kelahiran bayi baru lahir di Bandung. Semoga bermanfaat.

5 comments

  1. Dulu waktu masih di kampung aku ngurus2 apapun sendiri, stelah pindah ke Jkt, nyuruh orang trs, cari yg praktis karna ga byk waktu buat ngurus sendiri hiks

    ReplyDelete
  2. ada biaya yang dikeluarkan engga mba ?

    ReplyDelete
  3. Harus kk dulu ya baru bikin akte? Bukan akte dulu baru bikin kk ya? Makasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya harus KK dulu sekarang, baru bikin akte, Mas

      Delete