Review Film Moving, Cerita Fantasi "Manusia Super" Korea

drama korea moving

Film drama korea Moving bergenre Fantasi bercerita tentang anak-anak super; memiliki kekuatan bertemu. Menonton film ini kita akan merasa terhibur karena kisah di dalamnya kisah yang menarik tentang manusia super berasal dari Korea dan banyak adegan action, juga ada kisah romansa dari 2 generasi yang dapat menghibur. 

Film ini diawali dengan kisah seorang Ibu yang diperankan Han Hyo Joo yang merawat anak seorang diri karena suaminya sedang berjuang dikejar-kejar pihak BIN dan menjalankan misi rahasia.

Semula sempat terpikir mengapa anak udah lebih dari 5 tahun masih digendong di belakang punggung? ketika itu masih aneh ... sampai akhirnya bertemulah dengan seorang ibu penjual daging. 

Pada saat itu dia ditanya, mengapa anaknya masih digendong kayak gitu? Han hyo joo yang memerankan Lee Min Hyun (Ibu Bongsoek) langsung marahin ibu penjual daging. Begitu pergi dan sampai rumah dia lihat ibu penjual toko itu ngasih souvenir 'selamat datang' permen lolipop banyak untuk anaknya. 

Min Hyun yang malu pun kembali dan bertanya, mengapa dia begitu peduli padahal tidak kenal? Lalu dijelaskan bahwa Ibu itu merasa heran, anak sebesar itu digendong seperti bayi apa tidak sesak? Belum lagi dengan ibunya yang merasa kelelahan berjalan sendiri, seharusnya anak itu sudah berjalan sendiri, tapi mengapa harus menggendong anak yang cukup besar? 

Disitu Min Hyun kemudian berpikiran secara terbuka. 

Jujur saya disitu nangis karena teringat dengan masa-masa punya bayi dan balita dulu. Saat dimana kadang nggak aware dengan diri sendiri dan terlalu fokus dengan anak. 

Kemudian disitulah akhirnya Ibu Bongseok menyewa ruangan yang besar sekali luasnya seluas lapangan basket bahkan lebih besar lagi. 

Disana dia menyewa tempat itu selama 3 tahun, dan meminta kepada penyewa agar tidak datang selama kurun waktu 3 tahun itu. Ibu Bongseok melakukannya karena anaknya itu harus punya 'ruang' untuk dia dapat terbang dan belajar terbang. 

drama korea moving 2

Ketiganya berada dalam satu sekolah, dan Bongsoek diceritakan selalu menahan diri untuk tidak terbang dan menggunakan beban yang berat di kakinya agar tidak mudah terbang. Nantinya dia akan menyesal karena kalah cepat menyelamatkan Haesoo karena beban di kakinya, sedangkan Ganghoon lebih cepat menolong Haesoo.

Meski begitu romansa ala remajanya dapat, tapi kok saya dukung Ganghoon, hehe, second lead male. Tapi tetap porsi cerita cintanya lebih berasa tentang Ayah ibunya Bongsoek sih hehe: Kim Doo Sik dan Lee Mi Hyun. 

Di dalam film Moving ini juga ada anak hebat lain yang mempunyai kekuatan yaitu Hesoe punya kekuatan tidak terluka, dan jika dia punya luka yang banyak, dia bisa melakukan penyembuhan dengan cepat. (Langsung teringat dengan Hermione di Film Harry Potter yang memiliki kekuatan yang sama, atau buku Tere Liye serial Bumi yaitu Raib yang memiliki kekuatan yang sama).

Ada juga teman sebayanya Hesoe yang ganteng pakai kacamata namanya Ganghoon yang memiliki kekuatan tenaga yang besar.

Di atas  generasi mereka ada yang memiliki kekuatan listrik. Itu juga keren. 

Yang pilunya, ternyata ada anak seangkatan kekuatan listrik beda dikit lah, perempuan yang punya kekuatan bisa melihat menembus benda, tapi katanya sudah meninggal saat masih SMA. Ternyata ibu itu yang terbunuh di tukang salon. 

Gadis itu meninggall pada saat latihan olahraga. SMA Jeungwoon. 

Scene yang paling berkesan adalah justru scene yang saat Kim Doo Sik sudah lama ngga ketemu dengan Lee Mi Hyun, dan mereka berpelukan, saat itu dramatis sih menurutku karena dia dikepung sama pasukan BIN kayak gitu dan kaget banget pas Mi Hyun nya pake gerakan pistol segala ke arah Kim Doo Sik. 

lee mi hyun moving

Wah, langsung pengen teriak. Potek hatiku.. dari sudut pandang Kim Doo Sik. Jauh-jauh pengen ketemu sama kekasih, tetapi Mi Hyunnya tega nodongin pistol, padahal dia orang special di hatinya. 

Puncaknya pas Mi Hyun mau ditembak sama Kim Doo Sik, tapi disitu dihalangin sama sobatnya yang juga punya kekuatan gak bisa terluka yaitu Pak Jang Ju Won. Tapi untunglah itu hanya buat Min Hyun biar ngga dilibatkan atas kesalahan Kim Doo Sik. 

*

Asli, penjahatnya itu nyeremin banget sih, namanya Frank, tak kira dia bakal ngebantai habis semua manusia super, tapi puncaknya di rumah makan Tonkatsu, pas Mi Hyun berusaha ngga ngasih tau kalau itu anaknya, itupun pas itu anaknya ketauan. Bodor karena anaknya terlalu polos bilang ini rumahnya wkwkwk. Mamaknya padahal berusaha untuk ngga ngasih tau karena ada bahaya atau ancaman. 

Udah siap mau nyerang bawa pistol juga Mi Hyun, eh pihak lawan dapat pesan di handphone disuruh dihentikan dulu sementara. 

Ternyata penjahatnya itu udah ketauan sama manusia super. Ya dia ketahuan oleh Si Manusia Petir. Jadi pas Manusia Petir megang baterai, dia seakan bisa melihat suasana dan real kejadian saat bagaimana Ayahnya disiksa dan dibunuh. Sampai-sampai semua ruangan kedap kedip listriknya nyala mati karena kemarahan si Manusia Petir. 

Sedih banget juga sih kisah penjahatnya dulu pas kecil, dia memiliki memori yang menyedihkan --ibu penyanyi bar dan ayah tentara amerika. Pas dia kecil dia harus terpisah dari Ibunya dan pergi ke tempat yang disana dia digembleng sampai pintar berkelahi. 

Yang paling saya ingat lagi adalah Manusia Petir. Diantara semua manusia super itu saya merasa terhibur melihat Manusia Petir karena dia itu orangnya baik. Pas diuji klasifikasi sama gurunya dia ngga berbakat buat bertarung karena dia sebenarnya bisa, tapi dia memilih tidak mau. Sampai badannya babak belur pun dia nggak ngelawan. Huhu. 

Manusia Petir juga setelah lulus SMA, dia melamar kerja, dia melamar di bagian Entertainmet hiburan dan jadi Manusia Petir. 

Pas itu dia tampil di depan panggung, tapi pas tampil di depan panggung pasti aja alat-alat panggung ada yang rusak, kayak sound lampu dan lain-lain. Wkwk.  Karena hal itu dia dikeluarkan dari tempat kerjanya. 

Selanjutnya dia jadi sopir -berkat dia berhasil menyalakan bis yang mati. 

Pada saat ada penumpang dengan gelagat aneh, Manusia Petir membawa bus dengan kecepatan tinggi dan menurunkan semua penumpang. 

Asli pas itu memang ada Manusia Super dari Korea Utara yang sedang mencari data Manusia Super. 

Pada saat itu Manusia Super dari Korea Utara merasa ini ngga bener, istilahnya kita mencari data anak-anaknya, pasti nanti orang tuanya juga nyerang balik dan bakal ngebunuh anak-anak itu. 

Jadi kayak buat apa? Malah jadi nambah musuh. Akhirnya Manusia Super Korea Utara melepas Kim Doo Sik kembali ke asalnya, dan bahkan beberapa orang Korea Utara kerja sama Ayahnya Haesoo jualan ayam. Aseli ngga tau harus sedih or gimana itu orang masukin tangannya ke minyak. Huhu. Dimarahin sama Ayahnya Haesoo. Wkwk. 

Oh iya peran lain yang sangat bagus menurut saya pak guru olahraganya, dia keren berusaha selalu menjaga murid-muridnya bahkan pada saat genting. 

Cerita berakhir happy ending. Kayaknya seru kalau ada film Moving 2. Menunggu. 

No comments